Lokernas.com - Penerimaan CPNS untuk 2 instansi (MA &Kemenkumham) pada tahun ini terbilang cukup ditunggu-tunggu. Pada sekitar bulan Juli, Pemeritah telah mengumumkan rencana penerimaan CPNS melalui jalur umum yang mulai dibuka pada tanggal 1 Agustus 2017. Dan sesuai dengan prediksi, jumlah pendaftar pada CPNS kali begitu sangat besar jumlahnya.
Formasi CPNS untuk Mahkamah Agung terbagi menjadi tiga kategori. Pertama, Formasi Umum yang terdiri dari Calon Hakim pada Peradilan Umum dengan jumlah formasi 907, Calon Hakim pada Peradilan Agama dengan jumlah formasi 543, dan Calon Hakim Peradilan Tata Usaha Negera dengan jumlah formasi 34. Dari formasi umum tersebut, total keselurahan kebutuhanya sebanyak 1.484. Kedua, Formasi Cumlaude dengan alokasi formasi untuk Calon Hakim pada Peradilan Umum sebanyak 103, Calon Hakim pada Peradilan Agama sebanyak 62, dan Calon Hakim Peradilan Tata Usaha Negara sebanyak 3 orang. Ketiga, Formasi Khusus Papua dan Papua Barat dengan kuota Calon Hakim pada Peradilan Umum sebanyak 20, Calon Hakim pada Peradilan Agama sebanyak 11 dan Calon Hakim Peradlian Tata Usaha Negara sebanyak 1. Dari formasi khusus Papua dan Papua Barat tersebut, totalnya adalah 32.
Formasi Kemenkumham terdiri dari Penjaga Tahanan (SLTA), Pembimbing Kemasyarakatan Pertama (S1), Analis Keimigrasian Pertama (S1), Pemeriksa Keimigrasian Terampil, Pemeriksa Merek Pertama (S1), Pemeriksa Paten Pertama (S1), Analis Kekayaan Intelektual (S1), Analis Hukum (S1), Analis Perlindungan Hak-Hak Sipil dan HAM (S1), Penata Keuangan (S1), Kustodian Kekayaan Negara (S1), Pengelola Teknologi Informasi (S1), Dokter Umum Pertama, Perawat Pertama, Dokter Spesialis Kulit Kelamin, Dokter Spesialis Penyakit Dalam Pertama, Dokter Spesialis Anak Pertama, Dokter Spesialis Ginkelogi Pertama, Dokter Spesialis Anastesi Pertama, Psikolo Klinis Pertama, dan Auditor Pertama (S1). Dari Total 21 Formasi tersebut, jumlah kuota yang disediakan adalah 17.526.
Tentu banyak dari kita semua bertanya tentang berapa kira-kira jumlah pendaftar CPNS hingga saat ini ? Berikut ulasanya.
A.Total Pendaftar
Menurut sumber yang kami kutip dari Akun Twitter BKN di @BKNgoid diinformasikan bahwa hingga tanggal 30 Agustus 2017 pukul 9.29, total pelamar telah mencapai angka 1.115.946 dengan rincian 30.715 untuk pelamar MA dan 1.085.231 untuk pelamar Kemenkumham. Jumlah yang terbilang cukup banyak. Dengan kuota yang terbatas, tentunya para pelamar harus bersaing secara ketat dalam penyelenggaraan CPNS pada tahun ini.
B.Provinsi Dengan Jumlah Pelamar Terbanyak.
Dari grafik diatas dapat terlihat jelas bahwa total pelamar terbanyak berasal dari Sumatera Utara. Pelamar dari Sumatera Utara mendominasi jumlah pelamar CPNS tahun ini dengan total pelamar diatas angka 100.000 mengungguli provinsi lainnya. Posisi pelamar terbanyak berikutnya disusul provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Sulawesi Selatan.
Berikut adalah urutan jumlah pelamar terbanyak dari masing-masing Provinsi :
1.Sumatera Utara
2.Jawa Barat
3.Jawa Tengah
4.Jawa Timur
5.Sulawesi Selatan
6.Aceh
7.Sumatera Selatan
8.Sumatera Barat
9.Jakarta
10.Riau
11.Lampung
12.Banten
13.Jambi
14.Sulawesi Tenggara
15.Kalimantan Barat
16.Bengkulu
17.Nusa Tenggara Barat
18.DI Yogyakarta
19.Nusa Tenggara Timur
20.Kalimantan Selatan
21.Kalimantan Timur
22.Sulawesi Tengah
23.Sulawesi Utara
24.Kepulauan Riau
25.Papua
26.Sulawesi Barat
27.Maluku
28.Bali
29.Kalimantan Tengah
30.Gorontalo
31.Kep.Bangka Belitung
32.Maluku Utara
33.Papua Barat
34.Kalimantan Utara
C.Trend Pendaftar Perhari
Dari grafik diatas dapat dilihat bahwa trend pendaftar paling banyak terjadi pada awal bulan. Dimana angka pendaftara tertinggi terjadi pada hari kedua. Lebih dari 150.000 ribu pelamar pada hari kedua tersebut. Semakin hari trend pendaftar mengalami penurunan. Mulai tanggal 21 Agustus 2017 setelah mengalami penurunan trend pendaftaran selama 2 hari, kemudian mengalami kenaikan. Menurut kami itu terjadi karena adanya pengumuman bahwa tes CAT dan TKD akan dilaksanakan di masing-masing daerah. Sehingga minat untuk mendaftar CPNS naik kembali.
Mungkin cukup sekian informasi yang dapat kami sampaikan pada kesempatan kali ini. Semoga penyelenggaraan CPNS pada tahun ini dapat berlangsung dengan baik.
Formasi CPNS untuk Mahkamah Agung terbagi menjadi tiga kategori. Pertama, Formasi Umum yang terdiri dari Calon Hakim pada Peradilan Umum dengan jumlah formasi 907, Calon Hakim pada Peradilan Agama dengan jumlah formasi 543, dan Calon Hakim Peradilan Tata Usaha Negera dengan jumlah formasi 34. Dari formasi umum tersebut, total keselurahan kebutuhanya sebanyak 1.484. Kedua, Formasi Cumlaude dengan alokasi formasi untuk Calon Hakim pada Peradilan Umum sebanyak 103, Calon Hakim pada Peradilan Agama sebanyak 62, dan Calon Hakim Peradilan Tata Usaha Negara sebanyak 3 orang. Ketiga, Formasi Khusus Papua dan Papua Barat dengan kuota Calon Hakim pada Peradilan Umum sebanyak 20, Calon Hakim pada Peradilan Agama sebanyak 11 dan Calon Hakim Peradlian Tata Usaha Negara sebanyak 1. Dari formasi khusus Papua dan Papua Barat tersebut, totalnya adalah 32.
Formasi Kemenkumham terdiri dari Penjaga Tahanan (SLTA), Pembimbing Kemasyarakatan Pertama (S1), Analis Keimigrasian Pertama (S1), Pemeriksa Keimigrasian Terampil, Pemeriksa Merek Pertama (S1), Pemeriksa Paten Pertama (S1), Analis Kekayaan Intelektual (S1), Analis Hukum (S1), Analis Perlindungan Hak-Hak Sipil dan HAM (S1), Penata Keuangan (S1), Kustodian Kekayaan Negara (S1), Pengelola Teknologi Informasi (S1), Dokter Umum Pertama, Perawat Pertama, Dokter Spesialis Kulit Kelamin, Dokter Spesialis Penyakit Dalam Pertama, Dokter Spesialis Anak Pertama, Dokter Spesialis Ginkelogi Pertama, Dokter Spesialis Anastesi Pertama, Psikolo Klinis Pertama, dan Auditor Pertama (S1). Dari Total 21 Formasi tersebut, jumlah kuota yang disediakan adalah 17.526.
Tentu banyak dari kita semua bertanya tentang berapa kira-kira jumlah pendaftar CPNS hingga saat ini ? Berikut ulasanya.
A.Total Pendaftar
Menurut sumber yang kami kutip dari Akun Twitter BKN di @BKNgoid diinformasikan bahwa hingga tanggal 30 Agustus 2017 pukul 9.29, total pelamar telah mencapai angka 1.115.946 dengan rincian 30.715 untuk pelamar MA dan 1.085.231 untuk pelamar Kemenkumham. Jumlah yang terbilang cukup banyak. Dengan kuota yang terbatas, tentunya para pelamar harus bersaing secara ketat dalam penyelenggaraan CPNS pada tahun ini.
B.Provinsi Dengan Jumlah Pelamar Terbanyak.
Dari grafik diatas dapat terlihat jelas bahwa total pelamar terbanyak berasal dari Sumatera Utara. Pelamar dari Sumatera Utara mendominasi jumlah pelamar CPNS tahun ini dengan total pelamar diatas angka 100.000 mengungguli provinsi lainnya. Posisi pelamar terbanyak berikutnya disusul provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Sulawesi Selatan.
Berikut adalah urutan jumlah pelamar terbanyak dari masing-masing Provinsi :
1.Sumatera Utara
2.Jawa Barat
3.Jawa Tengah
4.Jawa Timur
5.Sulawesi Selatan
6.Aceh
7.Sumatera Selatan
8.Sumatera Barat
9.Jakarta
10.Riau
11.Lampung
12.Banten
13.Jambi
14.Sulawesi Tenggara
15.Kalimantan Barat
16.Bengkulu
17.Nusa Tenggara Barat
18.DI Yogyakarta
19.Nusa Tenggara Timur
20.Kalimantan Selatan
21.Kalimantan Timur
22.Sulawesi Tengah
23.Sulawesi Utara
24.Kepulauan Riau
25.Papua
26.Sulawesi Barat
27.Maluku
28.Bali
29.Kalimantan Tengah
30.Gorontalo
31.Kep.Bangka Belitung
32.Maluku Utara
33.Papua Barat
34.Kalimantan Utara
C.Trend Pendaftar Perhari
Dari grafik diatas dapat dilihat bahwa trend pendaftar paling banyak terjadi pada awal bulan. Dimana angka pendaftara tertinggi terjadi pada hari kedua. Lebih dari 150.000 ribu pelamar pada hari kedua tersebut. Semakin hari trend pendaftar mengalami penurunan. Mulai tanggal 21 Agustus 2017 setelah mengalami penurunan trend pendaftaran selama 2 hari, kemudian mengalami kenaikan. Menurut kami itu terjadi karena adanya pengumuman bahwa tes CAT dan TKD akan dilaksanakan di masing-masing daerah. Sehingga minat untuk mendaftar CPNS naik kembali.
Mungkin cukup sekian informasi yang dapat kami sampaikan pada kesempatan kali ini. Semoga penyelenggaraan CPNS pada tahun ini dapat berlangsung dengan baik.